Dewasa ini, beredar kabar bahwa mengonsumsi makanan mengandung probiotik bagus untuk pencernaan dan Kesehatan. Namun, banyak yang masih belum memahami apa tepatnya efek baik probiotik untuk pencernaan, begitu pula dampak lainnya.
Sebelumnya, perlu dipahami terlebih dahulu apa itu probiotik. Berbanding terbalik dengan bakteri jahat yang dapat membawa penyakit, probiotik merupakan bakteri atau jamur yang dapat membantu dan mendukung pencernaan, sistem kekebalan tubuh, dan lebih jauh lagi Kesehatan secara menyeluruh.
Manfaat probiotik untuk Kesehatan pencernaan khususnya dan Kesehatan keseluruhan secara utuh, bermula dari caranya memicu pertumbuhan bakteri baik lainnya, yang bisa jadi hilang karena obat-obatan antibiotic.
Tidak hanya itu, keberadaan probiotik sendiri selain dapat menyeimbangkan jumlah bakteri baik dan buruk, juga bisa menekan jumlah bakteri buruk yang ada di dalam sistem pencernaan. Berikut adalah fungsi probiotik untuk pencernaan yang sudah mengalami gangguan.
Dapat meringankan atau membantu membawa kesembuhan dari diare yang disebabkan oleh bakteri jahat, virus atau parasit yang masuk. Selain untuk orang dewasa, probiotik untuk pencernaan juga bisa dikonsumsi oleh anak-anak.
Terkhusus, manfaat probiotik untuk usus adalah dapat meringankan iritasi yang mungkin dialami karena pola makan yang tidak baik, atau bahan makanan yang dikonsumsi. Selain itu juga dapat meredakan penyakit radang usus.
Berikutnya adalah pembahasan tentang jenis-jenis probiotik yang bagus untuk pencernaan.
Ada lebih dari 50 jenis bakteri lactobacillus, dan merupakan jenis probiotik yang paling banyak digunakan. Selain terdapat pada makanan yang mengandungnya, probiotik ini ada secara alami di dalam saluran pencernaan, saluran kemih, dan sistem genital. Fungsi probiotik untuk pencernaan satu ini adalah meredakan diare seperti yang disebutkan di atas, dan membantu orang yang alergi terhadap laktosa.
Dapat memproduksi enzim laktase, probiotik untuk pencernaan satu ini berfungsi mencegah intoleransi laktosa. Kemudian, dalam memproduksi makanan yang mengandung probiotik ini, diperlukan probiotik Leuconostoc.
Probiotik satu ini berasal dari famili jamur atau fungi, fungsinya adalah untuk mencegah atau mengobati diare. Tidak hanya itu, probiotik ini juga bisa meredakan timbulnya jerawat pada kulit, kemudian lebih jauh lagi, dapat mengobat efek samping pengobatan radang lambung yang diakibatkan oleh bakteri Helicobacter Pylori.
Ada 30 jenis bakteri berbeda pada probiotik untuk pencernaan Bifidobacteria. Secara alami, bakteri ini banyak berada di usus besar, tapi bukan berarti makanan yang mengandung bakteri ini, bahannya adalah usus besar. Probiotik ini bisa meringankan gejala irritable bowel sindrom, atau bahasa indonesianya sindrom iritasi usus.
Secara umum, mengonsumsi probiotik alami yang terkandung dalam makanan cukup aman, dan tidak memiliki efek samping yang berarti. Gejala lain yang ditimbulkan mungkin sebatas pada perut kembung, diare, dan sakit perut, selama beberapa waktu setelah konsumsinya.
Namun ada yang perlu anda perhatikan pada konsumsi probiotik untuk pencernaan dalam bentuk suplemen. Dosis mengonsumsi probiotik untuk Kesehatan pencernaan, biasanya terdapat pada aturan pakai, atau anjuran dokter, karena hal itu bergantung pada kandungan probiotik yang ada dalam suplemen tersebut.
Dosis untuk Lactobacillus sendiri, bagi orang dewasa adalah 1-10 miliar unit probiotik perhari, atau selama beberapa hari, jumlah sebanyak ini biasanya terkandung dalam porsi makanan yang normal jika alami. Sedangkan dosis untuk Saccaromiches, perharinya hanya 250-500 mg.
Segala sesuatu yang awalnya baik, apabila dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan, tentu akan membawa dampak buruk. Probiotik tidak terlepas dari hukum tersebut. Dampak yang akan anda dapatkan ketika mengonsumsi probiotik dalam jumlah berlebih, bisa dimulai dari perut kembung, sakit perut, kemudian diare yang seharusnya dapat diatasi dengan probiotik itu sendiri.
Tidak hanya itu, konsumsi probiotik tidak selalu ramah pada setiap orang. Bagi beberapa orang, bisa jadi muncul reaksi alergi. Jika sudah muncul reaksi tersebut, hentikan konsumsi dan langsung konsultasi pada dokter atau tenaga medis profesional.
Itulah ulasan tentang manfaat, jenis, konsumsi dan dampak probiotik untuk pencernaan. Konsumsi segala sesuatu sewajarnya untuk mendapatkan Kesehatan dan daya tahan tubuh yang maksimal.